
John Travolta, Dari Idola Remaja hingga Legenda Hollywood
Siapa sih yang nggak kenal John Travolta? Nama yang udah nggak asing lagi di dunia hiburan ini udah melewati perjalanan karier yang luar biasa. Dari jadi idola remaja di era 70-an, meredup di 80-an, hingga bangkit kembali jadi bintang besar di 90-an. Mungkin kamu udah familiar sama dia lewat Saturday Night Fever, Grease, atau yang lebih modern seperti Pulp Fiction. Tapi, kalau kamu penasaran gimana dia bisa sampai sejauh ini, yuk simak perjalanan hidup dan karier sang legenda Hollywood ini!
Masa Kecil dan Awal Karier
John Travolta lahir pada 18 Februari 1954 di Englewood, New Jersey, sebagai anak bungsu dari enam bersaudara. Sejak kecil, Travolta udah jatuh cinta banget sama dunia akting. Ibunya, yang juga seorang aktris dan guru drama, pastinya punya peran besar dalam mengarahkan dia ke dunia seni peran. Nggak seperti kebanyakan orang yang terus lanjut sekolah, Travolta malah keluar dari sekolah menengah di usia 16 tahun demi ngejar impian aktingnya. Dan tentunya, orang tua dia mendukung penuh keputusannya itu.
Awalnya, Travolta terjun ke dunia iklan dan tampil di beberapa peran kecil di TV. Tapi, kariernya mulai menanjak ketika dia melangkah ke panggung teater. Di tahun 1972, dia debut di Off-Broadway lewat pertunjukan Rain. Setelah itu, dia ikut tur untuk Grease sebelum akhirnya tampil di Broadway lewat Over Here!.
Jadi Idola Remaja Lewat Welcome Back, Kotter
Tahun 1975 jadi titik balik besar dalam karier Travolta. Dia dapet peran di serial Welcome Back, Kotter, yang langsung bikin namanya jadi idola remaja. Di sini, dia jadi Vinnie Barbarino, ketua geng Sweathogs yang kocak dan keren. Welcome Back, Kotter jadi sangat populer, dan Travolta pun jadi bintang muda yang digandrungi banyak orang. Keberhasilannya di TV juga membawa dia ke dunia musik, dan di tahun 1976, Travolta merilis lagu Let Her In, yang langsung ngetop di tangga lagu.
Selain itu, Travolta juga membintangi film TV The Boy in the Plastic Bubble di tahun yang sama. Di sini, dia beradu akting dengan Diana Hyland. Sayangnya, hubungan mereka harus berakhir tragis ketika Diana meninggal karena kanker pada 1977. Itu adalah pukulan besar buat Travolta, yang akhirnya banyak mencari kenyamanan dalam agama Scientology.
Ketenaran Puncak: Saturday Night Fever dan Grease
Setelah jadi idola remaja lewat TV, Travolta bener-bener melambung tinggi lewat film Saturday Night Fever (1977). Di sini, dia mainin peran Tony Manero, seorang pemuda Brooklyn yang pelarian hidupnya adalah menari di lantai disko tiap Sabtu malam. Film ini nggak cuma meledak di box office, tapi juga jadi simbol era disko. Travolta tampil keren banget dengan setelan poliester putih dan gerakan disko yang ikonik. Karakter Tony Manero jadi salah satu peran paling legendaris yang pernah ada, dan Travolta bahkan dapet nominasi Oscar berkat perannya ini.
Nggak berhenti sampai di situ, Travolta langsung melanjutkan kesuksesannya dengan Grease (1978), sebuah film musikal yang berlatar tahun 1950-an. Di sini, dia jadi Danny, yang berpasangan dengan Sandy (Olivia Newton-John). Lagu-lagu dari Grease, seperti You’re the One That I Want dan Summer Nights, jadi hits besar. Film ini nggak cuma jadi box office hit, tapi juga jadi salah satu film paling ikonik sepanjang masa.
Penurunan Karier dan Pencarian Arah Baru
Setelah Saturday Night Fever dan Grease, Travolta sempat mencoba peruntungan di beberapa film lain, seperti Urban Cowboy (1980). Walaupun film ini cukup sukses, sayangnya karier Travolta mulai menurun di awal 80-an. Sekuel Staying Alive (1983), yang merupakan lanjutan dari Saturday Night Fever, serta film-film seperti Two of a Kind (1983) dan Perfect (1985), nggak terlalu sukses di pasaran. Penurunan ini cukup drastis dan membuat Travolta seolah kehilangan sentuhannya.
Di kehidupan pribadinya, Travolta menikahi aktris Kelly Preston pada 1991. Mereka punya tiga anak, namun sayangnya, pada 2009, anak pertama mereka, Jett, meninggal setelah mengalami kejang yang menyebabkan dia jatuh dan terjatuh di rumah liburan keluarga mereka di Bahama. Kehilangan ini pastinya memberikan dampak yang besar buat Travolta dan keluarganya.
Comeback dengan Pulp Fiction
Karier Travolta mulai bangkit kembali lewat Pulp Fiction (1994), film garapan Quentin Tarantino. Di sini, Travolta main sebagai Vincent Vega, seorang pembunuh bayaran yang agak santai, tapi punya kedalaman emosional yang menarik. Penampilannya di film ini membuat dia kembali meraih ketenaran dan bahkan mendapat nominasi Oscar untuk kedua kalinya. Pulp Fiction sendiri jadi salah satu film paling ikonik di dekade 90-an dan mengembalikan Travolta ke puncak kariernya.
Setelah Pulp Fiction, Travolta kembali kebanjiran tawaran film. Dia membintangi film-film seperti Get Shorty (1995), Face/Off (1997), Primary Colors (1998), dan Swordfish (2001), yang memperlihatkan betapa fleksibelnya Travolta dalam memainkan berbagai peran. Bahkan, di tahun 2007, dia tampil di Hairspray, sebuah film musikal yang lagi-lagi menjadi hit besar dan menunjukkan bahwa dia masih punya daya tarik yang luar biasa.
Peran di TV dan Karya Terbaru
Travolta nggak cuma berhenti di film, dia juga mencoba peruntungan di dunia televisi. Di tahun 2016, dia tampil sebagai Robert Shapiro dalam miniseri The People v. O.J. Simpson, yang sukses besar. Perannya di sini mendapat pujian dan mengembalikan namanya ke layar kaca. Bahkan, di tahun 2020, Travolta sempat dinominasikan Emmy lewat perannya di serial komedi Die Hart.
Namun, meskipun Travolta tetap aktif berakting, beberapa film terakhirnya seperti Gotti (2018) dan The Fanatic (2019) nggak mendapat ulasan yang terlalu positif. Meski begitu, nggak bisa dipungkiri kalau dia tetap jadi salah satu aktor terbesar di Hollywood, dengan karier yang udah bertahan lebih dari empat dekade.
John Travolta adalah contoh sempurna dari perjalanan karier yang penuh dengan perubahan, tantangan, dan kebangkitan kembali. Dari menjadi idola remaja yang menggebrak lewat Saturday Night Fever dan Grease, hingga kembali ke puncak ketenaran lewat Pulp Fiction, Travolta nggak pernah kehilangan daya tariknya. Dengan beragam peran ikonik, film-film legendaris, dan perjalanan hidup yang penuh warna, dia udah membuktikan kalau dia adalah sosok yang nggak cuma bertahan di Hollywood, tapi juga jadi bagian dari sejarah sinema dunia.
Jadi, kalau kamu masih belum nonton beberapa filmnya, coba deh tonton Pulp Fiction, Grease, atau Saturday Night Fever dan lihat sendiri kenapa John Travolta tetap jadi legenda!
Biografi John Travolta

- Nama Lengkap: John Joseph Travolta
- Tempat, Tanggal Lahir: Englewood, New Jersey, Amerika Serikat, 18 Februari 1954
- Profesi: Aktor, Penyanyi, Produser
- Tahun Aktif: 1972 – sekarang
- Keluarga:
- Istri: Kelly Preston (menikah pada 1991, hingga Kelly meninggal pada 2020)
- Anak-anak: Jett (meninggal 2009), Ella Bleu, Benjamin
- Agama: Scientology
- Film Terkenal: Saturday Night Fever (1977), Grease (1978), Pulp Fiction (1994), Face/Off (1997), Hairspray (2007)
- Pencapaian:
- Nominasi Academy Award (Oscar) untuk peran di Saturday Night Fever dan Pulp Fiction
- Menjadi ikon budaya pop di era 70-an dan 90-an
- Pemenang Golden Globe Award dan nominasi Emmy
John Travolta adalah aktor legendaris asal Amerika Serikat yang meraih ketenaran melalui film-film ikonik di berbagai era, dari Saturday Night Fever yang mendefinisikan disko pada 1970-an hingga Pulp Fiction yang membawa dirinya kembali ke puncak popularitas di tahun 1990-an.
detama
11 Mei 2025
Quentin Tarantino, salah satu sutradara dan penulis skenario paling ikonik di dunia perfilman, lahir pada 27 Maret 1963 di Knoxville, Tennessee. Kalau ngomongin filmnya, siapa sih yang gak kenal dengan gaya khasnya yang penuh kekerasan neo-noir, dialog tajam, dan kecintaannya yang mendalam pada dunia film dan budaya pop? Tarantino punya cara tersendiri untuk membuat penonton …
detama
06 Mei 2025
J.R.R. Tolkien, siapa yang nggak kenal sama nama besar ini? Penulis asal Inggris yang lahir pada 3 Januari 1892 di Bloemfontein, Afrika Selatan, dan meninggal pada 2 September 1973 ini adalah sosok di balik karya-karya epik yang mengubah wajah dunia sastra modern. Buku-bukunya yang paling terkenal, The Hobbit (1937) dan The Lord of the Rings …
detama
06 Mei 2025
Peter Jackson, yang lahir pada 31 Oktober 1961 di Teluk Pukerua, Pulau Utara, Selandia Baru, mungkin udah nggak asing lagi di telinga kita, terutama buat para penggemar film fantasi. Ia adalah otak di balik The Lord of the Rings dan The Hobbit, dua trilogi yang bikin kita semua terjebak dalam dunia magis karya J.R.R. Tolkien. …
detama
06 Mei 2025
Al Pacino, lahir 25 April 1940 di New York, adalah salah satu aktor paling ikonik di Hollywood. Gaya aktingnya yang intens dan penuh emosi membuatnya dikenal sebagai aktor dengan energi eksplosif yang sulit dilupakan. Kariernya yang panjang dan beragam telah menghasilkan sejumlah film klasik dan prestasi luar biasa yang membuatnya tetap relevan di dunia hiburan …
detama
05 Mei 2025
Kalau ngomongin aktor yang punya pengaruh besar walau kariernya nggak panjang-panjang banget, nama Heath Ledger pasti langsung muncul di daftar atas. Lahir tanggal 4 April 1979 di Perth, Australia, Heath sebenarnya bukan anak yang langsung kepikiran pengen jadi aktor. Tapi gara-gara di sekolah dia harus milih antara kelas memasak atau drama, dan dia ngerasa nggak …
detama
05 Mei 2025
Kalau kamu penggemar film, nama Christian Bale pasti udah nggak asing lagi. Aktor asal Inggris ini lahir di Haverfordwest, Wales, tanggal 30 Januari 1974. Bale dikenal banget karena perannya yang penuh kedalaman, sering banget jadi karakter yang tersiksa secara psikologis. Pokoknya, totalitasnya dalam berakting itu luar biasa. Debut layar lebarnya dimulai saat usianya baru 13 …
05 Mei 2025 53 views
“Batman” nggak cuma sekadar buku komik lagi, bro. “The Dark Knight” karya Christopher Nolan itu udah jadi film yang ngalahin asal-usulnya, bahkan jadi sebuah tragedi yang bikin kita terpukau. Film ini nggak cuma bikin kita peduli sama karakternya, tapi juga karena akting, arahan, penulisan, dan kualitas teknisnya yang luar biasa. Film ini, bersama “Iron Man” …
05 Mei 2025 52 views
Kalau kamu suka film yang bikin mikir berkali-kali, penuh twist, atau punya visual yang keren banget, nama Christopher Nolan pasti udah nggak asing lagi. Sutradara dan penulis asal Inggris ini memang dikenal karena gaya penceritaannya yang nggak biasa dan visual yang gelap tapi artistik banget. Beberapa filmnya yang paling ngehits antara lain Inception (2010), Interstellar …
06 Mei 2025 50 views
Al Pacino, lahir 25 April 1940 di New York, adalah salah satu aktor paling ikonik di Hollywood. Gaya aktingnya yang intens dan penuh emosi membuatnya dikenal sebagai aktor dengan energi eksplosif yang sulit dilupakan. Kariernya yang panjang dan beragam telah menghasilkan sejumlah film klasik dan prestasi luar biasa yang membuatnya tetap relevan di dunia hiburan …
05 Mei 2025 50 views
Siapa sih yang gak kenal Morgan Freeman? Suaranya yang khas, peran-perannya yang legendaris, dan perjalanan kariernya yang udah bikin sejarah di dunia perfilman, bikin dia jadi salah satu ikon Hollywood yang gak tergantikan. Tapi, perjalanan hidupnya ternyata gak sesempurna yang kita kira, lho. Dari cita-cita jadi pilot tempur sampai jadi aktor paling dihormati, Morgan Freeman …
05 Mei 2025 50 views
Francis Ford Coppola, siapa yang nggak kenal dengan sutradara legendaris satu ini? Bagi kalian yang sering nonton film klasik atau punya minat di dunia perfilman, nama Coppola pasti nggak asing lagi. Sutradara yang lahir pada 7 April 1939 ini, udah melahirkan banyak karya ikonik sepanjang kariernya. Di bawah ini, ada beberapa fakta menarik tentang perjalanan …
Comments are not available at the moment.